PUISI TENTANG KEHIDUPAN SEHARI-HARI DAN BUNGA
ADENIUM
Adenium
Kusuma menyapa di depan rumah
Menarik setiap hati yang lewat
Menyuguhi kebesaran Tuhan
Adenium
Batang kokoh perkasa
Pertanda pertahanan aman
Dari musuh dari sudut mana pun
Akan tetapi, ingat takdir Allah itu pasti
Adenium
Elok rupa
Tanpa air, kau layu selayu layunya
Bahkan mati
Ingat itu adeniumku
Nasibmu berada dalam genggaman-Nya
Riau, 25 Oktober 2022
UBAN
Termin sepanjang umur
Membentuk segelintir uban
Menyembul pada cermin kesayangan
Layaknya penyanyi yang menari-nari
Putih di antara hitam
Meski satu, ia menjadi pusat perhatian
Pertanda nasib diri sebentar lagi
Di panggung sandiwara
Uban
Diikuti keresot kulit lembut
Pertanda sayang Tuhan
Supaya hamba makin berserah dan bersujud
Riau, 24 Oktober 2022
GIGI
Gigi tumbuh satu per satu pada sang bayi
Menyembul dan tampil bena
Gelembung kebahagiaan sang bunda bermunculan
Bergulir waktu menggerus
Gigi menggiling waktu
Adakala segelintir gigi tumbuh tak sempurna
Menjadi sebab timbulnya lara
Gigi sakit
Menyusup hingga ke empu
Sungguh
Peristiwa tak diharapkan
Dapat menyusutkan berat badan
Riau, 25 Oktober 2022
Baca juga: Cerita Anak Pendek Berjudul Tetangga Baru
HALAMAN HIDUP
Dalam hidupku
Pada halaman keceriaan anak kecil
Tanpa dosa tanpa nestapa
Apik
Layaknya angin menyapa di padang pasir
Ditambah oase di depan mata
Namun, jangan lupakan titah Tuhan pada halaman berikutnya
Bersujud dan bersyukur
Demi hidup makmur
Dunia dan akhirat
Dengan halaman terakhir
Husnul khotimah
Riau, 25 Oktober 2022
Karya: Zahra Wardah
Ilustrasi: Zahra