Contoh Beberapa Teks Puisi tentang Rasulullah
Assalamualaikum, salam sejahtera dan bahagia semuanya. Selamat datang di Coretan Karya oleh Zahra Wardah. Kali ini kami mempersembahkan contoh beberapa teks puisi tentang Rasulullah. Oh, ya, bagi teman-teman penulis yang bukunya hendak direview dan masuk di sini silakan langsung hubungi Zahra Wardah. Terima kasih dan semoga harimu menyenangkan. Jangan lupa comment dan share, ya. Selamat menikmati.
Kamu juga bisa mengunjungi youtube Cerita Keren untuk menonton cerita-cerita di sini.
****
SANG KEKASIH
Terkasih dari semua kekasih-Nya
Sang penutup para anbiya
Budi luhur yang Kau ajarkan
Secercah cahaya dalam gelapnya hidup
Agama yang Kau bawakan
Penerang jiwa saat tak mengenal kiblat
Sebagai pengeja setiap panah kehidupan
Rasulullah
Ragamu memang tak ada saat ini
Akan tetapi, cintamu kepada kami asli
Umat yang terkadang lupa sejatinya hidup
Sebab, tipu daya jagat
Sungguh kami sangat malu akan afeksi darimu
Terima kasih
Terima kasih rinduku
Terima kasih pahlawanku
Terima kasih teladanku
Nabiku
Riau, 24 Oktober 2021
SANG PEJUANG
Allahu Akbar ….
Pelan-pelan Kau umumkan amanah dari Tuhan
Agama rahmatal lil ‘alamin
Beraneka penolakan dari umat tak ada hentinya
Dari yang rasa hingga membuat luka
Tak memadamkan perjuanganmu
Justru semakin berkobar semangat
Rasulullah ….
Lambang semangat membela Allah
Lambang tersebarnya kedamaian
Lambang penghormatan pada wanita
Berkat pergulatan dan Kau langitkan sederet harap
Panji-panji Islam kini bergaung di bentala raya
Oleh perjuanganmu, wahai sang Nabi
Hanya selawat yang bisa kurapalakan
Demi terhubung batin denganmu
Riau, 24 Oktober 2021
SANG TELADAN
Tutur kata yang lembut
Telatah mengagumkan setiap insan
Termasuk si musuh yang amat membencimu
Setiap gerak merupakan Al-Quran
Luhur budi terhadap yang lebih tua
Rasa sayang dan mengayomi yang lebih muda
Mengubah hina menjadi rasa
Mengubah perpecahan menjadi padu
Musuh menjadi kasih
Kemuliaan akhlak yang sudah jelas diakui
Meski tak jumpa
Namamu tetap selalu dikenang sebagai peteladan nomor wahid di jagat fana
Teladanku
Nabiku, Muhammad SAW
Riau, 24 Oktober 2021
PEMBERI SYAFAAT
Kesempatan hanya untuknya
Seorang pilihan Allah, Kekasih Allah
Hanya dia satu-satunya
Lelaki penuh dengan asih
Di padang Mahsyar, saat semua berhimpun
Sejak Adam hingga manusia akhir zaman
Tak bisa saling bantu memikul hina orang lain
Semua fokus pada diryah masing-masing
Tenggelam dalam sebab
Menuai apa yang ditabur saat di dunia
Baca juga: Cerita Bersambung Mas Duda Mendua? (Bab 4)
Hanya satu pertolongan
Dengan sebuah nama syafaat
Dari lelaki termulia
Lelaki penuh asa dan doa
Untuk semua pengikutnya
Muhammad SAW
Riau, 24 Oktober 2021
Karya: Zahra Wardah
Ilustrasi: pixabay.com